LIMA BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA
1. INTEGRITAS
Keselarasan antara hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan yang baik dan benar
INDIKASI :
Bertekad dan bekemauan untuk berbuat yang baik dan benar Berpikiran positif, arif, dan bijaksana dalam melaksanakan tugas dan fungsi Mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku, Menolak korupsi, suap, atau gratifikasi
2. PROFESIONALITAS
Bekerja secara disiplin, kompeten, dan tepat waktu dengan hasil terbaik
INDIKASI :
Melakukan pekerjaan sesuai kompetensi jabatan, disiplin dan bersungguh-sungguh dalam bekerja, melakukan pekerjaan secara terukur, melaksanakan dan menyelesaikan tugas tepat waktu dan menerima reward and punishment sesuai dengan ketentuan
3. INOVASI
Menyempurnakan yang sudah ada dan mengkreasi hal baru yang lebih baik
INDIKASI :
Selalu melakukan penyempurnaan dan perbaikan berkala dan berkelanjutan, bersikap terbuka dalam menerima ide-ide baru yang konstruktif, meningkatkan kompetensi dan kapasitas pribadi, berani mengambil terobosan dan solusi dalam memecahkan masalah, memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam bekerja secara efektif dan efisien
4. TANGGUNG JAWAB
Bekerja secara tuntas dan konsekuen
INDIKASI :
Menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu, berani mengakui kesalahan, bersedia menerima konsekuensi, dan melakukan langkah-langkah perbaikan, mengatasi masalah dengan segera, komitmen dengan tugas yang diberikan
5. KETELADANAN
Menjadi contoh yang baik bagi orang lain
INDIKASI :
Berakhlak terpuji, memberikan pelayanan dengan sikap yang baik, penuh keramahan, dan adil, membimbing dan memberikan arahan kepada bawahan dan teman sejawat, melakukan pekerjaan yang baik dimulai dari diri sendiri